NARASITIME.com – Permasalahan desa merupakan suatu realitas yang tidak dapat dihindari dan telah menjadi bagian dari tantangan yang dihadapi oleh setiap desa. Salah satunya seperti yang terjadi di Desa Wabula, Kecamatan Wabula, Kabupaten Buton.
Kepala Desa (Kades) Wabula La Unci mencatat sejumlah permasalahan yang yang terjadi di Desa Wabula, yakni adanya beberapa fasilitas seperti tidak adanya tong sampah di tempat wisata Permandian Kali Topa, adanya Lapangan Voli Pantai dan bangunan baru SDN 34 Buton yang terbengkalai.
Olehnya itu, La Unci sangat mengharapkan peran dan perhatian dari pemerintah daerah agar segala persoalan tersebut dapat terselesaikan sehingga nantinya dapat termanfaatkan dengan baik.
Tidak Adanya Tong Sampah di Tempat Wisata Permandian Kali Topa
Saat ini Permandian Kali Topa menjadi permandian favorit dan salah satu andalan pariwisata yang ada di Desa Wabula. Permandian Kali Topa sudah banyak dikenal seantero Kabupaten Buton, Kota Baubau, Busel dan daerah-daerah lainnya.
Namun sayangnya, wisata yang menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Buton ini, kini terlihat dipenuhi dengan sampah yang berhamburan di sekitar area jembatan.
Kades Wabula La Unci meminta Dinas Pariwisata Kabupaten Buton untuk menyiapkan tong sampah di setiap titik yang ada di Permandian Kali Topa Wabula.
“Kami minta Dinas Pariwisata untuk menyiapkan tong sampah, karena selama ini yang selalu membersihkan sampah Permandian Kali Topa itu dari masyarakat dan pemerintah desa,” katanya, Senin (5/5).
Lapangan Voli Pantai yang Terbengkalai
Saat ini, kondisi Lapangan Voli Pantai di sekitar Permandian Kali Topa Wabula nampaknya sudah tidak diperhatikan lagi oleh dinas terkait maupun pemerintah daerah setempat.
Dalam pantauan, Lapangan Voli Pantai kini kondisinya malah terlihat semakin kumuh. Belum juga rumput liar sudah mulai menutupi sebagian area Lapangan Voli Pantai tersebut.
La Unci mengaku menyayangkan dengan kondisi Lapangan Voli Pantai yang sudah dipenuhi rumput liar. Ia berharap pemerintah daerah atau dinas terkait lebih memperhatikan dengan membersihkan area Lapangan Voli Pantai tersebut setiap bulan.
“Sangat disayangkan sekali, kondisi Lapangan Voli Pantai yang sudah dipenuhi rumput liar.
Olehnya itu saya meminta kepada pemerintah atau dinas terkait untuk selalu membersihkan area Lapangan Voli Pantai tersebut,” ujarnya.
Bangunan Baru SDN 34 Buton yang Terbengkalai
Bangunan baru SDN 34 Buton kini kondisinya masih terbengkalai dan belum diresmikan. Hal ini telah menimbulkan kekhawatiran bagi warga dan juga pemerintah desa setempat.
Ia meminta kepada pihak Dinas Pendidikan Buton untuk segera membenahi gedung SDN 34 Buton sehingga bisa diaktifkan agar bangunan sekolah tidak sia-sia.
Apalagi, kondisi sekolah yang terbengkalai tersebut kini nampak terlihat horor karena sudah terpenuhi rumput liar.
La Unci mengaku belum mengetahui secara pasti penyebab sekolah tersebut bisa terbengkalai. Ia pun nampak kecewa karena sudah beberapa kali Pj Bupati maupun pihak DPRD mengunjungi bangunan sekolah tersebut.
“Diharapkan Dinas Pendidikan Kabupaten Buton dapat memberikan penjelasan karena bangunan sekolah ini sudah beberapa kali dikunjungi oleh pejabat, baik itu Pj maupun pihak DPRD sendiri, namun hingga saat ini belum juga diperbaiki untuk selanjutnya diresmikan,” tuturnya.
Dalam kesempatannya itu, ia meminta agar pemerintah daerah, dalam hal ini Bupati maupun Wakil Bupati Buton untuk bisa menuntaskan segala kendala yang dihadapi oleh masyarakat Desa Wabula.
