Hadiri Kunker Spesifik Tim Komisi II DPR RI, Bupati Buton Dorong Koordinasi Lintas Sektor Tingkatkan Pendapatan Daerah

NARASITIME.com – Bupati Buton Alvin Akawijaya Putra, SH menegaskan bahwa pihaknya akan memaksimalkan koordinasi lintas stakeholder sebagai strategi untuk meningkatkan pendapatan asli daerah dan kesejahteraan masyarakat Buton.

“Insya Allah setelah perkenalan atau koordinasi seperti ini, selaku Bupati Buton akan memaksimalkan koordinasi dengan stakeholder terkait guna meningkatkan fiskal agar lebih cepat dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat Buton,” ucap Alvin saat menghadiri Rapat Kerja Spesifik bersama Tim Komisi II DPR RI yang digelar di Ruang Pola Kantor Gubernur Sultra, Rabu (6/5).

Alvin mengatakan bahwa kunjungan kerja spesifik Komisi II DPR RI ke Sulawesi Tenggara ini akan menjadi momentum penting bagi daerah untuk meningkatkan koordinasi dan kinerja fiskal.

Bacaan Lainnya

Salah satu yang paling menonjol datang dari Bupati Buton, Alvin Akawijaya Putra, yang menyatakan komitmennya untuk menjemput bola dan mendorong perbaikan pengelolaan BUMD dan BLUD.

“Jadi kunjungan khusus atau spesifik Komisi II DPR RI di Sultra ini sangat positif dan membantu sekali kami di daerah. Kami juga sempat tadi berbincang perihal kemajuan PDAM dan juga BLUD daerah. Walaupun kami tidak sempat mengutarakan isi hati kami, karena terbatasnya waktu. Cuman kami memang harus menjemput bola, secara langsung mengutarakan masalah-masalah kita kepada mereka,” kata Alvin.

Kunjungan Komisi II DPR RI dipimpin oleh Bahtra Banong dan diterima langsung oleh Wakil Gubernur Sultra, Hugua. Acara ini juga dihadiri Sekda Sultra, pejabat Kemendagri RI, Forkopimda, Kepala Daerah, OPD, Pimpinan BUMD-BLUD, dan Kepala SMK se-Sultra.

Bahtra Banong, Ketua Tim Komisi II DPR RI, menyoroti pentingnya evaluasi terhadap keberadaan BUMD dan BLUD di daerah. Ia menekankan bahwa keberadaan dua entitas ini harus memberi manfaat nyata, bukan justru menjadi beban keuangan.

“Keberadaan BUMD dan BLUD apakah sehat atau tidak, hanya menjadi pemborosan daerah atau telah memberi kontribusi bagi Pendapatan Asli Daerah. Selain itu, apakah ada Perda yang menghambat perkembangan BUMD dan BLUD? Termasuk BUMD dan BLUD diharapkan terus mendukung program nasional Presiden Prabowo ‘Asta Cita’ untuk mewujudkan ketahanan pangan dan program makanan bergizi gratis,” jelas politisi Gerindra tersebut.

Komitmen Bupati Buton untuk merespons tantangan ini dengan aktif menunjukkan arah baru dalam pengelolaan fiskal daerah. Bukan hanya menunggu bantuan pusat, tapi aktif membangun sinergi dan transparansi untuk menciptakan pelayanan publik yang lebih baik.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *