NARASITIME.com – Anggaran makan minum anggota Paskibraka tahun 2025 Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi sorotan.
Pasalnya, pengadaan makan minum untuk anggota Paskibraka Kota Baubau diduga tidak sesuai dengan anggaran yang telah disetujui.
Dalam rilisnya, Ketua Forum Komunikasi Mahasiswa Kepulauan Buton (FORKOM KEPTON), Asis meminta pihak Reskrim Polres Baubau untuk melakukan penyelidikan terhadap anggaran makan minum anggota Paskibraka Kota Baubau.
“Kami menduga anggaran makan minum anggota Paskibraka senilai seratus juta lebih tidak sesuai peruntukannya dan diduga yang dibelanjakan hanya snack saja, sedangkan makanan berat tidak ada,” ucap Asis, Sabtu (06/9/2025) malam.
Ia menjelaskan, dalam pengelolaan anggaran makan minum anggota Paskibraka yang dikelola oleh Kesbangpol harusnya dilakukan lebih transparan dan tidak merugikan negara.
“Kalau sudah di anggarkan untuk makanan berat makan ya harus di belanjakan untuk kebutuhan adik-adik Paskibraka karna mereka telah berjuang tampil lebih baik di momentum hari kemerdekaan Republik Indonesia. Harusnya mereka di apresiasi dengan hadia,” katanya.
Asis menambahkan, dalam waktu dekat ini, FORKOM KEPTON akan menggelar aksi damai di Polres Baubau. Mereka meminta agar Reskrim Polres Baubau segera melakukan penyelidikan terhadap anggaran makan minum anggota Paskibraka.
Sementara itu, Kepala Kesbangpol Kota Baubau An. Drs. Muhammad Amaluddin, M.Si ketika dikonfirmasi perihal kasus tersebut menyarankan kepada awak media untuk menghubungi Kabid Ideologi dan Karakter Kebangsaan selaku penanggungjawab kegiatan.
Namun, hingga tulisan ini diterbitkan, awak media belum bisa menghubungi Kabid Ideologi dan Karakter Kebangsaan Kesbangpol Baubau. Beberapa kali dihubungi nomornya masih belum aktif.